Medical Student

Rabu, 20 Juli 2016

AGEN KARSINOGENIK



Ada beberapa agen karsinogenik , yaitu  :
1. KARSINOGEN KIMIA 
 200 tahun lalu, seorang ahli bedah dari london menyatakan hubungan kanker kulit skrotum pada pembersih cerobong asap dengan paparan berkelanjutan dengan jelaga cerobong. pada pembersih cerobong asap akhirnya dibuat peraturan bahwa tiap anggota harus mandi tiap hari. nah dari situlah akhirnya ditemukan ratusan zat kimia yang ternyata bersifat karsinogen pada manusia dan binatang.

-AGEN YANG BEKERJA LANGSUNG 
agen ini tidak membutuhkan perubahan metabolit agar menjadi karsinogenik. umumnya bersifat karsinogen lemah tetapi penting, karena beberapa didalamnya ialah obat kemoterapi kanker ( misalnya agen alkalis ) dipakai pada regimen yang dapat menyembuhkan kanker tertentu, yang ternyata memicu timbulnya kanker jenis kedua, biasanya leukemia. hal ini akan lebih serius bila pemakaian suatu obat untuk kelainan bukan neoplastik, misalnya untuk artritis reumatika atau granulomaltosit wegener. walaupun resiko timbulnya kanker rendah, namun kemungkinan terjadinya kanker harus diwaspadai.

- AGEN YANG BEKERJA TIDAK LANGSUNG 
zat kimia yang membutuhkan perubahan metabolit agar menjadi karsinogen aktif. beberapa dari zat kimia sangan poten yang tidak langsung ialah hidrokarbon polisiklik, terdapat pada minya fosil. hidrokarbon polisiklik juga dapat dibentuk dari lemak hewan selama proses pengasapan daging dan dijumpai pada daging asap dan ikan. produk utama yang aktif pada berbagai hidrokarbon adalah epoksida yang akan membentuk produk tambahan dengan molekul pada sel, terutama DNA tetapi juga RNA dan protein.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

About

Diberdayakan oleh Blogger.

Archives

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

featured Slider

Recent Posts

Unordered List

Theme Support